Search results
Nov 18, 2020 · Tulisan mencoba mendeskripsikan secara kualitatif kendala yang dihadapi untuk menetapkan sawah sebagai obyek LP2B dan mencoba memberikan solusi apa yang harus dilakukan secara sistematis ...
Jun 25, 2020 · Usaha pencapaian swasembada berkelanjutan dihadapkan pada (i) peningkatan jumlah penduduk sekitar 3,4 juta jiwa setiap tahun, (ii) konversi lahan sawah ke non pertanian dengan laju sekitar 96.500...
Oct 23, 2015 · Air permukaan berasal dari Sungai Kumbe dan rawa yang berada di sekitar lokasi pilot project sawah techno Wapeko. Air permukaan secara kualitas layak digunakan sebagai sumber air baku...
bakteri yang hidup di daerah rizosfer tanaman yang dapat berperan sebagai biofertilizer, biostimulan dan bioprotektan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh dan mengetahui karakteristik bakteri tanah yang berasal dari dua area persawahan, lokasi pertama di Desa Sukawali
- Plant Growth Promoting Rhizobacteria
- Plant Growth Promoting Rhizobacteria
- Karakterisasi Bakteri yang Berpotensi sebagai PGPR
- Waktu dan Tempat Penelitian
(PGPR) merupakan kelompok bakteri yang hidup pada daerah perakaran tanaman yang mampu meningkatkan pertumbuhan bagi tanaman. PGPR dapat menghasilkan metabolit-metabolit penting seperti fitohormon, antibiotik, dan meningkatkan serapan hara bagi tanaman [4]. Peran PGPR dalam menekan pertumbuhan patogen terjadi karena kompetisi pada komunitas bakteri...
(PGPR) adalah kelompok bakteri yang mengolonisasi daerah perakaran (rhizosfer) dan mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman. Kelompok utama PGPR masuk ke dalam Filum Cyanobacteria, Actinobacteria, Bacteroidetes, Fermicutes, dan Proteobacteria [5]. Bakteri PGPR dapat memacu pertumbuhan tanaman melalui beberapa mekanisme seperti penyediaan mineral terl...
Proses karakteristik bakteri dapat dilakukan dengan pengamatan fenotipik yaitu berdasakan morfologi koloni, morfologi sel, jenis Gram serta uji biokimia. Uji biokimia dapat dilakukan dengan serangkaian tes, seperti uji kemampuan penambat nitrogen, uji kemampuan pelarut fosfat, dan uji katalase. Masalah yang sering dihadapi pada uji fenotipik adalah...
Penelitian dilakukan dengan metode survei. Pengambilan sampel tanah dilakukan pada tiga lokasi sawah, yaitu lokasi pertama di Kecamatan Medan Satria dan dua lokasi di Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan penelitian dilakukan di Laboratorium Kimia dan Laboratorium Mikrobiologi, Universitas Al Azhar Indonesia.
Upaya mendukung kemandirian pangan harus dibarengi dengan usaha pengurangan laju konversi lahan sawah, peningkatan kapasitas produksi, luas tanam dan Indek Pertanaman (IP) padi, perbaikan sistem/jaringan irigasi, serta penambahan luas lahan baku sawah.
produktivitas per-rumpun tanaman dan berat biji padi tidak ada bperbedaan nyata, baik antara tanaman yang tumbuh di ladang maupun di sawah, sehingga disimpulkan budidaya padi dapat dilakukan di dalam polibag sebagai solusi alternatif ketika produksi padi di lahan sawah sudah tidak memungkinkan lagi.